PT Bank Pembangunan Daerah (BPD) masih berhasil mencatatkan pertumbuhan kredit meskipun secara industri perbankan penyaluran kredit terkontraksi sebesar -0,47% secara year on year (YoY) per Oktober 2020. Bank daerah optimis penyaluran kredit tahun 2021 akan membaik dengan memasang target lebih tinggi dari proyeksi Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yakni 6%-7%.
PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) misalnya menargetkan penyaluran kredit tumbuh 11% tahun depan. Bank ini memandang bahwa prospek penyaluran kredit tahun depan akan lebih baik dari tahun 2020.
Ferdian Satyagraha, Direktur Keuangan Bank Jatim mengatakan, permintaan kredit bakal naik sejalan dengan membaiknya ekonomi sehingga daya beli masyarakat akan naik."Penyaluran kredit tersebut akan difokuskan pada segmen ritel konsumer," katanya pada Kontan.co.id baru-baru ini.
Tahun ini, penyaluran kredit Bank Jatim masih bisa tumbuh baik meskipun pandemi Covid-19 menekan sebagain besar sektor usaha. Hingga November 2020, bank ini mencatatkan kredit sebesar Rp 41,13 triliun atau tumbuh 7,29% dibanding periode yang sama tahun lalu (year on year/YoY).